Aktualkeadilan.com | Lampung Timur (AK) – Wakil Bupati Lampung Timur, Azwar Hadi, memimpin langsung kegiatan Rembuk Stunting sebagai bagian dari upaya percepatan pencegahan dan penurunan angka stunting di Kabupaten Lampung Timur. Acara ini digelar di Aula Atas Sekda jum’at 1 Agustus 2025.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh para kepala OPD, camat, kepala puskesmas, kepala desa, Dandin 0429 Lamtim, perwakilan organisasi wanita, serta unsur Forkopimda.
Rembuk Stunting ini menjadi langkah strategis untuk menyatukan komitmen lintas sektor dalam menangani masalah stunting secara terpadu.
Dalam sambutannya, Azwar Hadi menegaskan bahwa stunting merupakan permasalahan serius yang harus ditangani bersama. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi, mulai dari tingkat kabupaten hingga desa.
“Penurunan stunting bukan hanya tugas Dinas Kesehatan, tapi memerlukan keterlibatan semua pihak. Mulai dari penyediaan pangan bergizi, pelayanan kesehatan ibu dan anak, hingga sanitasi yang layak,” ujar Wabup.
Ia juga menyoroti pentingnya intervensi spesifik dan sensitif yang menyasar langsung ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
Azwar Hadi berharap melalui rembuk ini akan lahir rencana aksi yang konkret dan dapat diimplementasikan secara efektif di lapangan.
Plt Kepala Dinas P3AP2KB Lampung Timur, Titin Wahyuni, turut menyampaikan bahwa pernikahan usia anak masih menjadi tantangan besar dalam menekan angka stunting.
Hingga saat ini, tercatat lebih dari 30 kasus pernikahan dini, bahkan beberapa di antaranya melibatkan anak usia SMP yang telah hamil. Kondisi ini meningkatkan risiko lahirnya generasi baru dengan stunting.
“Permohonan dispensasi nikah di Lampung Timur masih cukup tinggi. Ini menjadi salah satu faktor utama sulitnya menurunkan angka stunting, karena anak yang belum matang secara biologis dan psikologis berisiko melahirkan bayi dengan kondisi gizi buruk,” jelasnya.
Acara rembuk ini juga diisi dengan pemberian penghargaan kepada lima desa yang dinilai berhasil dalam pelaksanaan program pencegahan stunting.
Desa-desa tersebut adalah :
1. Desa Ngesti karya Kecamatan Waway Karya,
2. Desa itik Rendai Kecamatan Melinting.
3. Desa Adirejo Kecamatan Pekalongan,
4. Desa Rama Puja, Kecamatan Raman Utara,
5. Gedung Wani Kecamatan Marga Tiga, dan satu desa lainnya yang dinilai berprestasi dalam edukasi pola hidup sehat dan pengasuhan anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar